Penyesalan Lewis Hamilton Usai Gagal Naik Podium di GP Jerman

Pembalap Tim Mercedes, Lewis Hamilton
Sumber :
  • Twitter/@F1

VIVA – Pembalap andalan Mercedes, Lewis Hamilton, mengaku hanya sebagai manusia biasa setelah mengalami hari terburuk di arena F1 Grand Prix Jerman. Hamilton gagal naik podium di GP Jerman, dan ini menjadi pengalaman buruk bagi Mercedes.

Lewis Hamilton's Salary in Ferrari Revealed

Juara dunia F1 bertahan itu harus finis di posisi 9 di Hockenheim. Padahal, Hamilton memimpin balapan hingga lap 29, tetapi insiden terjadi saat di tikungan (Turn 16) yang juga belokan terakhir yang panjang. Pembalap asal Inggris itu pun menabrak pembatas jalan sehingga sayap depan mobil hancur. Mobilnya pun harus lepas kendali dan berputar-putar.

Hamilton pun harus berada di pit selama 50 detik karena garasi Mercedes yang belum siap. Ditambah penalti 5 detik karena salah masuk ke pit.

Gaji Fantastis Lewis Hamilton di Ferrari

"Ini hari yang buruk, benar-benar akhir pekan yang buruk," kata Hamilton kepada Sky Sports F1.

"Tidak banyak yang bisa dikatakan. Mungkin ini akan jadi hari terburuk untuk waktu yang sangat lama,” ucapnya.

5 Pelatih Banyak Menang di Premier League, Elkan Baggott Enggak Muluk-muluk

Hamilton mengungkapkan bahwa setelah menjalani kualifikasi merasa kondisi badannya tidak baik sepanjang akhir pekan. Mercedes secara singkat mempertimbangkan apakah ia akan siap untuk turun membalap.

"Ini bukan akhir pekan yang mudah. Tapi, saya masih memimpin klasemen dan saya merasa baik. Itu tidak seharusnya menjadi akhir pekan yang buruk,” kata juara dunia itu dalam konferensi pers.

"Saya hanya manusia biasa. Saya tidak tahu harus berkata apa lagi, itu adalah kesalahan yang harus terjadi," ucap Hamilton. Ia mengatakan pit-stop keduanya pada lap 28, satu lap sebelum ia menabrak barriers, mengubah sore harinya.

Mengenai insiden Hamilton dan penundaan pit stops, bos Mercedes Toto Wolff angkat bicara "Sangat disayangkan karena dia menabrak tepat di pintu masuk box lane dan Anda tidak siap dan kami membuat instruksi yang salah sesudahnya,” ucapnya pada Sky F1.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya