Strategi Tim Pertamina Arden Belum Hasilkan Poin

Pembalap Tim Pertamina Arden, Sean Gelael.
Sumber :

VIVA.co.id – Tim Pertamina Arden melakukan “perjudian” pada balapan Feature Formula 2 di sirkuit Monaco, Jumat 26 Mei 2017. Namun, strategi mereka gagal membuahkan hasil.

Harga NFT Video Kecelakaan Bamsoet Benar-benar Bikin Terkejut

Keputusan memanggil Sean Gelael untuk pit stop pada satu lap jelang balapan selesai, tak memberikan hasil positif karena Sean akhirnya finis di posisi ke-13 dan gagal meraih poin.

Tim Pertamina Arden sebenarnya punya peluang bagus untuk meraih poin karena menempatkan Norman Nato di posisi start keenam dan Sean Gelael di posisi sepuluh. 

Intip Bisnis Jerome Polin, YouTuber yang Ditegur Sean Gelael

Namun, ketidakberuntungan sudah datang sebelum balapan dimulai. Mobil Sean bermasalah setelah melakukan lap pemanasan. Sean pun harus memulai balapan dari pit lane.

Norman Nato cukup nyaman di posisi keenam. Tapi jalannya lomba mulai terganggu dengan masuknya mobil pengaman (safety car) akibat mobil Nicholas Latifi yang bermasalah.

Fakta Cuitan Jerome Polin di Twitter yang Membuat Sean Gelael Bereaksi

Setelah balapan kembali dimulai, posisi Sean sudah merangsek ke urutan ke-13. Sean membalap cukup konsisten dan bisa memacu mobilnya untuk lebih merapat ke barisan di depannya.

Balapan kembali terganggu dengan insiden yang melibatkan pebalap tim Campos Racing Robert Visoiu dengan pebalap Racing Engineering Louis Deletraz yang bersenggolan jelang tikungan.

Situasi ini menguntungkan Sean yang melompat ke urutan ke-11. Namun, keberuntungan Sean berbanding terbalik dengan Nato. Pebalap asal Perancis ini sudah menempati posisi kelima. 

Dengan adanya mobil pengaman di lintasan, Nato memilih masuk pit stop untuk pergantian ban. Akan tetapi, mobil Nato bermasalah sehingga akhirnya tidak bisa melanjutkan balapan.

Sean sebenarnya punya kesempatan untuk masuk pit stop . Namun tim memutuskan mempertahankan Sean di lintasan. Sampai lap ke-39, Sean masih bertahan di posisi ke delapan.

Sean baru masuk pit stop pada lap ke-40 atau satu lap sebelum balapan selesai. Keunggulan 11 detik dari Jordan King yang berada di posisi ke sepuluh tak bisa dipertahankan. Bahkan posisi Sean turun ke urutan 13 sampai balapan usai.

“Saya memulai balapan dengan bagus namun berakhir dengan mengecewakan. Hari ini kami masih belum beruntung,” kata Nato. 

Gelar juara diambil pebalap tim DAMS, Oliver Rowland. Sementara podium kedua ditempati pebalap Russian Time,  Artem Markelov. Adapun Podium ketiga menjadi miilik pebalap ART Grand Prix, Nobuharu Matsushita.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya