Johann Zarco, Antara Kritik Rossi dan Kekaguman Marquez

Johann Zarco (kiri) berada di belakang Valentino Rossi
Sumber :
  • crash.net

VIVA.co.id – Johann Zarco mencuri perhatian pecinta MotoGP pada musim ini. Gaya membalap sang debutan, bahkan sudah jadi perbincangan hangat rivalnya yang lebih dahulu unjuk gigi di ajang ini.

Seperti Rossi, Marc Marquez Sadar Jika Pedro Acosta Berpeluang Juara Dunia

Bersama Yamaha Tech 3, Zarco seolah tak ingin disebut pembalap level menengah. Dia berani mengambil risiko saat balapan, sehingga tak jarang agesivitasnya dikritik.

(Baca juga: Sukses Sang Debutan Raih Pole Position di MotoGP Belanda)

Maverick Vinales Cetak Sejarah yang Tak Pernah Diraih Valentino Rossi, Ada Andil Suzuki

Salah satu kritik datang dari pembalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi. Pria berusia 38 tahun tersebut mengingatkan Zarco, agar lebih hati-hati lagi dengan gaya membalapnya, karena dapat membuat pembalap lainnya dalam bahaya.

Masalah kedua pembalap terjadi saat gelaran MotoGP Amerika Serikat lalu. Ketika itu, motor mereka bersenggolan, dan akibatnya justru Rossi yang dihukum penalti 0,3 detik oleh race direction.

Valentino Rossi Gagal, Maverick Vinales Sukses

"Masalahnya adalah Zarco, karena dia punya bakat yang hebat, tetapi dia membuat sebuah kesalahan. Ini bukan Moto2, dia tidak bisa menyalip seperti ini," tutur Rossi, seperti dilansir BT Sports.

Ketika semua itu sudah mereda, kini Zarco kembali mencuri perhatian. Dia mampu menjadi pembalap tercepat dalam sesi kualifikasi MotoGP Belanda di Sirkui Assen, Sabtu 24 Juni 2017 malam WIB.

(Baca juga: Selamat dari Kecelakaan, Valentino Rossi Justru Gemilang)

Dia berada satu tingkat dari pembalap Repsol Honda, Marc Marquez. Walau dikalahkan oleh debutan MotoGP, namun Marquez tak masalah sama sekali. Dia justru memuji Zarco yang dianggapnya tampil mengejutkan.

"Saya terkejut karena ini adalah musim perdananya, dan tentu saja hasil itu menunjukkan jika dia membalap dengan sangat baik. Tetapi, saya juga tidak terkejut dengan apa yang bisa dia capai, karena di balapan sebelumnya dia tampil luar biasa," ujarnya, dikutip dari Crash. (asp)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya