- Twitter/@maverickmack25
VIVA.co.id – Pembalap Yamaha, Maverick Vinales, kembali mengungkapkan kekesalannya pada mesin motor Yamaha. Itu lantaran dia gagal meraih podium di MotoGP Austria, akhir pekan lalu.
Memulai balapan dari posisi keempat, pembalap asal Spanyol itu tak mampu merangsek ke posisi terdepan. Posisinya justru melorot hingga harus finis di posisi keenam.
Menurut Vinales, kegagalannya kali ini tak hanya berasal dari hilangnya grip di ban belakang, tapi juga karena performa mesin yang bermasalah.
Vinales bukan tanpa alasan melontarkan komentar tersebut. Sebab, dia melihat motor Johann Zarco dapat melaju mulus dan finis tepat di depannya.
"Saya berharap bisa berada di depan untuk bertarung meraih juara. Tapi, kami tidak beruntung, terutama soal ban belakang yang selalu tergelincir," kata Vinales, seperti dikutip Crash.
"Tapi, saya pikir masalahnya justru bukan dari ban saja. Masalahnya ada di motor kami karena motor Zarco bisa berakselerasi dengan kencang. Itu sangat aneh karena Yamaha Tech 3 bisa membuat ban bekerja dengan baik sedangkan kami tidak," sambungnya.
Kegagalan tersebut membuat posisi Vinales di tabel klasemen harus melorot. Dia kini berada di posisi ketiga, tertinggal dari Marc Marquez dan Andrea Dovizioso. (ren)