Trio Putri Indonesia Gagal Sumbang Emas di Boling Asian Games

Boling Trio Putri Indonesia
Sumber :
  • VIVA/Muhamad Solihin

VIVA – Tim regu tiga putri Indonesia gagal menyumbangkan emas pertama dari Palembang pada ajang Asian Games 2018. Mereka kalah cukup jauh dari para rivalnya dalam pertandingan yang dilaksanakan di Bowling Center yang ada di area Jakabaring Sport City, Palembang, Rabu 22 Agustus 2018.

Kisah Inspiratif Jonatan Christie, Atlet Bulutangkis yang Bangun Masjid dari Dana Bonus Asian Games

Indonesia menurunkan dua tim dalam ajang Asian Games regu tiga putri ini. Tim pertama terdiri dari Alisha Nabila Larasati, Putty Insavilla Armein, dan Sharon Adelina Liman Santoso yang meraih 3.854 poin.

Tim kedua dihuni oleh Indryati Aldila, Nuramalina Nadia Pramanik, dan Roumimper Tannya yang meraih 3.976 poin. Keduanya pun harus puas finis di posisi 13 dan 8.

Kritik untuk Pelaksanaan Munas Pengurus Besar Taekwondo Indonesia

Awalnya, regu kedua Indonesia berada di peringkat 5 pada saat pertandingan blok 1. Di blok 2, mereka malah terperosok ke posisi 8. Malaysia yang beringas sejak awal mampu menyabet medali emas dengan perolehan 4.326 poin, berbeda 350 poin dari milik Indonesia.

Pelatih tim boling Indonesia, Thomas Tan

Boling Sumut Incar 5 Medali Emas di PON 2024

Medali perak disabet oleh Taiwan dengan 4255 poin, sedangkan medali perunggu didapatkan oleh Singapura dengan 4.250 poin.Pelatih tim boling Indonesia untuk Asian Games 2018, Thomas Tan, mengaku masalah terbesar adalah adaptasi terhadap perubahan lane.

"Kita akan kembali besok dan berharap  (Indonesia) meraih emas. Lane di hari ini, mediumnya tidak begitu mirip dengan official practice. Jadi ada yang beda, lebih belok. Mungkin ada hubungan dengan temperatur, jadi minyaknya lebih memuai," kata Thomas Tan usai pertandingan.

"Mereka (tim kedua) sudah bermain sangat baik. Dan ini skor mereka cukup tinggi banget.  Namun lawan bermain lebih baik," sambungnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya