- BWF
VIVA – Bulutangkis Denmark benar-benar sedang bernasib sial. Mereka dipastikan tak meraih satu gelar juara apapun di turnamen BWF World Tour Super 750, Denmark Open 2019.
Bulutangkis tuan rumah dipastkan benar-benar hancur di turnamen berhadiah 775.000 Dolar Amerika Serikay setelah tak ada satupun wakil mereka yang melaju ke partai final.
Yang paling mirisnya, sang jawara tunggal putra Denmark, Viktor Axelsen yang menjadi harapan terakhir, ternyata juga gagal berjaya. Dia dikalahkan raja bulutangkis China, Chen Long di semifinal.
Ini merupakan tahun ketiga secara beruntun tuan rumah tak bisa merebut satu gelar juara pun. Terakhir kali gelar juara direbut pada Denmark Open 2016, melalui ganda campuran Joachim Fischer Nielsen/Christinna Pedersen.
Sebenarnya, tuan rumah diprediksi minimal merebut satu gelar juara. Terutama di sektor tunggal putra, sebab Denmark memiliki banyak pemain hebat di sektor, mulai dari Viktor Axelsen, Anders Antonsen, Jan O Jorgensen, Rasmus Gemke, Hans-Kristian Solberg Vittinghus.
Sementara itu, Indonesia dan China menjadi negara yang paling banyak meloloskan pemain ke final Denmark Open 2019. Kedua negara ini sama-sama memiliki 3 wakil di final yang bakal di gelar sore ini 20 Oktober 2019 di Odense Sportspark, Odense V, Denmark.
Namun hebatnya, Indonesia menjadi negara pertama yang merebut salah satu gelar juara. Hal itu dikarenakan terjadi all Indonesian final di sektor ganda putra yang melibatkan penguasa ranking 1 dunia Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon dengan Juara Dunia 2019, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan.
Ranking Dunia Terbaru, Fajar/Rian Tergusur ke Posisi 4
Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto turun 2 peringkat di ranking dunia terbaru.
