Final Denmark Open Geger, Juara All England Dihajar Ranking 45 Dunia

Chen Qingchen/Jia Yifan
Sumber :
  • Repro Instagram

VIVA – Final BWF World Tour 2019, Denmark Open 2019 benar-benar tak bersahabat dengan pebulutangkis China. Setelah Wang Yilyu/Huang Dong Ping mengalami kekalahan tragis dari Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, kini giliran Juara All England Open 2019, Chen Qingchen/Jia Yivan yang mengalami nasib serupa.

Petaka China Masters 2023, Ganda Putri Unggulan Pertama Dilibas Jagoan Jepang

Penguasa ranking 3 dunia itu secara mengejutkan dilibas duo Korea, Baek Ha Na/Jung Kyung Eun melalui rubbergame.

Dalam laga yang dilangsungkan di Odense Sportspark, Odense V, Denmark, Minggu malam 20 Oktober 2019, Baek/Jung memenangkan laga secara dramatis setelah kalah di game pertama.

Ranking Dunia Terbaru, Fajar/Rian Tergusur ke Posisi 4

Sebenarnya Chen/Jia benar-benar tampil ganas di final itu. Di game pertama pemegang ranking 45 dunia itu dibuat kewalahan menghadapi serangan cepat dari mereka, terbukti Baek/Jung hanya bisa mengimbangi kekuatan mereka di awal game saja ketika menyamakan angka 3-3.

Selanjutnya, tanpa ampun Baek/Jung dibantai, Chen/Jia cuma menghabiskan waktu selama 15 menit saja untuk merebut kemenangan game pertama dengan angka mutlak 21-8.

Maharatu Bulutangkis Dunia Dipermalukan Gadis China, Ganda Putra Indonesia Gigit Jari

Pada game kedua Chen/Jia masih terus menguasai laga. Tapi kali ini Baek/Jung memberikan perlawanan yang sengit. Meski di jeda pertengahan game masih kalah angka, tapi kini tipis 11-8.

Selepas jeda pertarungan semakin memanas, apalagi setelah keunggulan Chen/Jia semakin menipis. Dan puncaknya Baek/Jung bisa menyamakan angka 18-18 dan pada kedudukan 19-19. Malah pada menit 40 secara mengejutkan untuk pertama kali mereka bisa menyalip angka  Chen/Jia 19-20. 

Tak sampai di situ saja, mereka malah berbalik merebut kemenangan dramatis dengan angka tipis 19-21 hingga berhasil memaksa terjadinya rubbergame.

Kekalahan mengejutkan di game kedua membuat Chen/Jia benar-benar bermain ekstra waspada di game terakhir. Di sisi lain, kemenangan game kedua membuat semangat Baek/Juang berkobar hebat.

Terbukti setelah sempat tertinggal 1 poin pembuka game, Baek/Juang tampil mengganas, 4 angka diraih secara beruntun untuk berbalik unggul 1-4. Meski Chen/Jia bisa menyamakan angka, tapi kali ini Baek/Jung yang selalu unggul duluan.

Laga sempat dihentikan ketika Baek/Jung unggul 6-7 dari Chen/Jia. Laga dihentikan karena alarm berbahaya berbunyi. Seluruh penonton dievakuasi. Tapi akhirnya laga dilanjutkan kembali karena itu cuma alarm salah sasaran.

Saat lega dilanjutkan, Baek/Jung masih mampu unggul, di jeda saja mereka unggul 9-11. Usai jeda Chen/Jia sempat berhasil menyamakan poin 12-12, 14-14 dan 15-15. Namun setelah itu Bake/Jung berhasil melejitkan angka untuk unggul 15-20.

Dalam kondisi menegangkan itu, ternyata ada gangguan lagi, laga dihentikan dan penonton dievakuasi keluar. Tapi setelah laga dimulai laga, dengan hebatnya Baek/Juang merebut 1 poin terakhir untuk merebut gelar juara ganda putri Denmark Open 2019 dengan angka akhir 15-21.

Sebelumnya, Baek/Jung sempat membuat gempar Denmark Open 2019 setelah di semifinal mengalahkan Juara Dunia 2018 dan 2019 sekaligus penguasa ranking 1 dunia, Mayu Matsumoto/Wakana Nagahara.

Untuk diketahui pada Denmark Open 2018, gelar juara ganda putri direbut Yuki Fukushima/Sayaka Hirota. Duo Jepang ini gagal mempertahankan gelar juara setelah dilumat Chen/Jia di semifinal Denmark Open 2019.

Baca: Final Tragis, Praveen/Melati Juarai Denmark Open

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya