- Twitter/Hotboxinpodcast
VIVA – Legenda tinju dunia, Mike Tyson sedang menjalani pemusatan latihan jelang kembali naik ke atas ring. Di sisi lain, dia juga saat ini dikabarkan sedang berencana mengembangkan resor seluas 407 hektar.
Pada 2016, mantan juara kelas berat itu mendirikan perusahaannya sendiri, Tyson Holistic Holdings. Perusahaan di mana ia menjual berbagai produk dan barang dagangan berbasis ganja.
Baca: Mengerikan, Mike Tyson Beri Warisan Tinju Mematikan ke Teman Khabib
Seperti dilansir SportBible, Jumat 12 Juni 2020, Tyson Holistic Holdings diyakini menghasilkan pendapatan buat pria berjuluk 'The Baddest Man on the Planet' itu sekitar $500 ribu (Rp7 miliar) perbulan.
Tidak cukup sampai di situ, Tyson juga memiliki rencana besar mengembangkan dan memperluas resor ini agar menjadi tujuan wisata yang unik dan tidak bisa. Di mana orang-orang bisa liburan dan bebas mengkonsumsi ganja.
Dia berharap bahwa pembangunannya selesai, resor seluas 407 hektar di California Selatan ini akan menjadi rumah bagi sejumlah besar atraksi wisata, termasuk festival musik yang digambarkan sebagai 'Lollapalooza dan ganja'.
Festival musim pertama telah diadakan di resor ini pada bulan Februari 2020 lalu. Festival ini memberi orang-orang kesempatan menikmati ganja, mendengarkan musik, dan belajar tentang manfaat kesehatan dari obat tersebut.
"Saya telah bertinju selama lebih dari 20 tahun, dan tubuh saya sangat kelelahan. Saya dua kali operasi dan saya menggunakan ganja untuk menenangkan saraf saya, dan itu akan menghilangkan rasa sakit juga," kata Tyson soal kebiasaannya mengkonsumsi ganja.
Baca: Terungkap, Holyfield Ternyata Senang Telinganya Digigit Mike Tyson
Mike Tyson Naik Ring Tinju Lagi, Ini Lawannya
Mike Tyson dijadwalkan naik ring lagi pada 20 Juli 2024 di di AT&T Stadium Arlington. Dia akan bertarung menghadapi Jake Paul. Pertandingan ini bertajuk eksibisi.
