Julukan Sadis Peserta Lari Liar, Ada Paru-paru Filter dan Kerbau Gila

Peserta Balap Lari 100 Meter
Sumber :
  • instagram

VIVA – Balap lari liar kini menjadi tren baru di tengah pandemi COVID-19. Sejumlah videonya seketika tersebar di dunia maya dan menjadi pembicaraan di media sosial.

Viral Seorang Remaja Jalan Puluhan Ribu Langkah demi Datang ke Masjid untuk Hal Ini

Dalam video yang diunggah oleh akun instagram @infobalaplarikelapa2, kumpulan remaja bersorak sorai di jalanan persis apa yang terjadi saat menonton balap motor liar. 

Remaja yang Viral Keroyok Pelajar SMP di Makassar Ditangkap, Ada 5 Pelaku Masih Dibawah Umur

Bedanya, bukan tunggangan besi yang menjadi sorotan tapi dua orang remaja yang berlari kencang mengandalkan dua kaki alias berlari. Untuk memuluskan balapan lari, 'panitia' juga melakukan hal yang sama seperti saat akan menggelar balap motor liar. Beberapa orang akan menghentikan pengguna jalan hingga dua sprinter karbitan ini selesai adu cepat.

Tak Cuma Ngamuk, Wanita Viral Ini Lakukan Pelecehan Verbal saat Mobilnya Digembok Dishub

Berbagai respons diberikan, ada pro dan tidak sedikit yang kontra. Banyak yang menilai balapan liar ini justru menyehatkan dan jauh lebih aman ketimbang balap motor liar. 

Tapi tahukah Anda, ternyata ada fakta unik di balik balap lari ini. Si joki balap punya julukan masing-masing, kebanyakan mengundang gelak tawa. Fakta itu terungkap dari akun media sosial @infobalaplarikelapa2.

Ada yang memiliki julukan dinamo tamiya, mungkin julukan itu berangkat dari performa impresif layaknya tamiya yang ditunjukkan si joki. Ada juga yang memiliki julukan kerbau gila. 

Lebih lanjut fenomena ini juga mendapat perhatian Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI). Menanggapi hal tersebut, Sekjen PASI, Tigor Tanjung mengaku sangat mendukung dengan beberapa catatan tentunya. Yang utama tidak melanggar hukum.

"Kalau melanggar hukum ya harus dihentikan, tapi dari pandangan olahraga kalau mau lihat peluang itu disalurkan ke lomba yang diiorganisir baik, nah bikinlah lomba, sediakan hadiah, kalau yang ikut itu anak-anak berbakat nanti bisa ikut kompetisi," kata Tigor kepada VIVA

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya