Sumber :
- Youtube
VIVA.co.id
- Momen lucu sekaligus memalukan terjadi pada cabang loncat indah SEA Games 2015. dan melibatkan dua atlet Filipina. Meski loncatannya sangat buruk dan menjadi tertawaan, salah satu dari mereka tetap bangga.
Diketahui sebelumnya, John Elmerson Fabriga, 21 dan John David Pahoyo, 17 melakukan loncatan bak atlet amatir. Mereka mendarat dengan pantat dan lutut, sampai-sampai juri pun sampai memberi nilai 0. ()
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Diketahui sebelumnya, John Elmerson Fabriga, 21 dan John David Pahoyo, 17 melakukan loncatan bak atlet amatir. Mereka mendarat dengan pantat dan lutut, sampai-sampai juri pun sampai memberi nilai 0. ()
Kendati demikian, Fabriga tetap berbangga. Dia berkomentar pada video yang diunggah seseorang ke Facebook, lewat akun SGAG. Sambil me-
mention
Pahoyo, dia mengatakan tetap bangga bisa mewakili Filipina di ajang sekelas SEA Games.
"Saya bahkan menertawai diri saya sendiri setelah melakukan loncatan itu. Saya tetap bangga karena tak semua orang bisa mendapat keistimewaan untuk membela negara sendiri di perhelatan besar sepert ini," ucap Fabriga dikutip dari
Time.
"Ngomong-ngomong, bolehkah saya meminta kalian semua untuk tetap tersenyum setelah (saya) mengalami momen memalukan di hadapan ribuan orang?" sambungnya.
Namun, tak semua orang yang menonton video itu tertawa. Pimpinan Komisi Olahraga Fiipina, Richie Garcia dilaporkan meminta pertanggung jawaban ketua Federasi Renang/Akuatik Filipina, Mark Joseph, terkait insiden memalukan itu.
"Saya akan memberi kesempatan kepada Presiden Federasi Renang Filipina untuk memberi penjelasan. Sebab, dia yang berjuang agar para peloncat indah ini tampil (di SEA Games 2015) dan berkompetisi," tutur Garcia.
Halaman Selanjutnya
Kendati demikian, Fabriga tetap berbangga. Dia berkomentar pada video yang diunggah seseorang ke Facebook, lewat akun SGAG. Sambil me-
