- VIVA/Ridho Permana
VIVA – Selain menyukseskan perhelatan Asian Games 2018, Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) juga berusaha menghadirkan potensi lain dari atlet-atlet muda Indonesia.
Untuk itu, Kemenpora menggaet Telkom Indonesia dengan menghadirkan Digital Innovation Lounge (DILo). Hal ini bertujuan demi melahirkan entrepreneur muda selain berprestasi di bidang olahraga.
Menpora, Imam Nahrawi, berharap kehadiran DILo bisa memberikan warna baru untuk anak muda terutama atlet Indonesia. Terlebih di era digital saat ini. Hal itu juga yang dipersiapkan untuk menyongsong perhelatan Asian Games dan multievent lainnya.
“Saya berharap dengan adanya DILo bisa membaca potensi lain selain profesi atlet, agar sportainment kita lebih luas dan atlet lebih dipromosikan, sehingga menghadirkan industri dan sponsor. Tentunya kehadiran DILo akan sangat membantu,” ujar Imam di kantor Kemenpora, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu 17 Januari 2018.
"Dengan terobosan besar ini akan ada strategi baru dan DILo bakal mengantarkan para pemula atau start up menjadi orang-orang hebat di masa mendatang. DILo hendaknya bisa memotivasi atlet,” tambah Imam.
Konsep DILo di Kemenpora nantinya akan menerima entrepreneur muda agar mendapat pelatihan mulai dari mentoring ahli software, fasilitas pendanaan bertahap. Berita disiapkan pusat pelatihan di Bali demi mengembangkan hasil potensinya.
Sejauh ini, Telkom sudah memiliki 102 entrepreneur. Kehadiran DILo di Kemenpora bisa merangkul pemuda kreatif di tingkat SMP hingga mahasiswa. Tahun ini ditargetkan bisa melahirkan 30 entrepreneur muda. (one)
Kisah Inspiratif Jonatan Christie, Atlet Bulutangkis yang Bangun Masjid dari Dana Bonus Asian Games
Jonatan Christie sang juara badminton Indonesia tidak hanya memukau publik dengan kelincahannya di lapangan. Ia pun menginspirasi banyak orang dengan kisah dermawannya.
