Tantang Busanan di Final, Fitriani Berpeluang Catat Rekor Apik

Tunggal putri Indonesia, Fitriani
Sumber :
  • PP PBSI

VIVA – Langkah Fitriani yang berhasil melesat ke partai puncak Thailand Masters 2019 World Tour Super 300 seolah menghadirkan harapan skuat Merah Putih untuk mendulang gelar dari satu-satunya wakil Tanah Air yang tersisa itu.

Gregoria Mariska Tumbang, Indonesia Cuma Sabet Satu Gelar di Swiss Open 2024

Mampu menundukkan tunggal putri Hong Kong, Deng Joy Xuan dengan rubber game 12-21, 21-19 dan 21-16, penampilan Fitriani diakui pelatihnya, Minarti Timur, cukup apik mengandalkan reli-reli serangan balik.

Tak hanya itu, Fitri pun tampil lebih berani dan mampu meredam kelebihan-kelebihan lawan yang kerap menyulitkannya.

Ditambah Gregoria Mariska, Indonesia Kirim 3 Wakil ke Final Swiss Open 2024

"Dari awal sudah berani reli dulu, kalau ada kesempatan baru balik serang. Dia bisa mengendalikan pukulan-pukulan lawan yang tajam dan akurat dengan menerapkan pola main yang sudah direncanakan seperti merusak posisi lawan untuk bisa menyerang balik," ungkap Minarti Timur dalam rilis resmi PP PBSI.

Selain bermain taktis, Fitri juga dinilai dapat memanfaatkan kesempatan saat kondisi fisik lawan sudah mulai menurun di game kedua dan ketiga.

Penyesalan Gregoria Mariska Tersingkir dari All England 2024

"Di game kedua dan ketiga, stamina lawan mulai kendor dan pukulannya tidak akurat lagi, jadi Fitri punya banyak kesempatan untuk menyerang dan mematikan lawan," jelas Minarti.

"Saya coba meyakinkan Fitri untuk berpikir positif dan menikmati setiap permainan yang dijalani. Yang penting jangan mau kalah dan lebih berani, dan yang pasti mendekatkan diri dengan Tuhan membuat Fitri lebih tenang dan fokus," ujarnya saat ditanya tentang penampilan Fitri yang cukup baik di turnamen ini.

Fitri lolos ke final dan membuka peluang untuk merebut gelar pertamanya di tahun ini. Fitri akan ditantang Busanan Ongbumrungphan, unggulan kedelapan yang juga wakil tuan rumah.

Rekor pertemuan sementara diungguli Fitri dengan skor 2-1. Fitri menang di pertemuan terakhir mereka di Korea Masters 2018 dengan skor 21-18, 12-21 dan 21-11.

"Busanan mainnya bagus dari babak awal, apalagi dia wakil tuan rumah. Fitri mesti berani dulu, terapkan reli-reli balik serang. Fitri harus siap capek dan lebih nekat dengan berusaha mengembalikan bola-bola sulit dari lawan, yang penting main rapi dulu," kata Minarti. (ase)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya