Cedera Horor Senayan, Ratu Bulutangkis Terdepak dari Ranking 2 Dunia
- BWF
VIVA – Cedera horor yang menyerang lutut kanan ratu bulutangkis dunia, Carolina Marin di Istora Senayan, tak cuma membuatnya kehilangan gelar juara. Tapi, ada yang lebih parah dari itu.
Ranking 2 dunia yang dikuasai Carolina dikudeta Nozomi Okuhara. Juara dunia 2017 asal Jepang itu mendepak Carolina dari ranking 2 dunia di pekan 8 daftar ranking bulutangkis dunia terbaru yang diterbitkan Federasi Bulutangkis Dunia atau BWF, Kamis 21 Februari 2019.
Ranking Carolina direbut Nozomi, karena koleksi poinnya anjlok drastis dari 86.566 jadi 83.990 poin. Sedangkan Nozomi telah mengumpulkan poin lebih banyak, 85.153 poin.
Apa yang dialami Carolina sungguh sangat miris, karena dia baru 3 pekan bisa menduduki ranking 2 dunia. Dan dia merebutnya juga dari tangan Nozomi.
Berdasarkan catatan BWF, sebelumnya ranking Carolina sempat memburuk hampir selama 3 tahun, dia terakhir kali menduduki ranking 2 dunia pada 15 Juni 2017, lalu rankingnya merosot hingga peringkat 8.
Carolina sebenarnya sudah pernah menguasai ranking 1 dunia. Ia pertama kali menduduki ranking 1 dunia pada 11 Juni 2015.
Setelah terdepak dari ranking 2 dunia, diperkirakan ranking juara dunia 2014, 2015 dan 2018 itu bakal terus merosot dalam beberapa bulan ke depan.
Sebab, Carolina belum juga tampil di sejumlah turnamen, karena lututnya yang patah belum kunjung sembuh.
Salah satu turnamen besar yang tak akan diikuti Carolina ialah All England Open 2019. Padahal tahun lalu di turnamen Super 1000 itu Carolina berhasil melaju sampai perempatfinal.
Perlu diingat lagi, Carolina mengalami cedera horor saat bertanding di final Indonesia Masters 2019. Ketika itu dia tanding lawan Saina Nehwal.
Baca: Jadwal 6 Laga Hidup Mati Pebulutangkis RI di Spain Masters
