- bwf
VIVA – Ada sejarah baru tercipta saat dua raja tunggal putra bulutangkis dunia, Kento Momota dan Viktor Axelsen beradu kehebatan di final di All England Open 2019.
Sejarah baru itu tentang smes mematikan dan tercepat di turnamen BWF Super 1000 itu. Bayangkan saja, berdasarkan catatan BWF, Viktor melepaskan smes keras dengan kecepatan mencapai 419 kph atau kilometer/jam.
Smes keras itu dilepaskan juara dunia 2017 itu dari ujung belakang lapangan di gim kedua di partai puncak turnamen berhadiah 1 juta dolar AS itu. Viktor melepaskan smes keras saat unggul angka 14-11 dari Momota.
Momota tak berdaya menahan pukulan keras itu, meski Viktor mengarahkan smes keras itu ke kiri Momota.
Sayangnya, meski sempat menghancurkan juara dunia 2018 dengan smes keras, Viktor tak berhasil membawa pulang gelar juara All England Open 2019.
Karena, dia tumbang di gim tambahan alias rubbergame dengan poin lengkap 11-21, 21-15 dan 15-21.
Smes berkecepatan 419 km/ jam ini tercipta saat kondisi Viktor mulai membaik usai mengalami cedera panjang dan terserang asma.
Hebatnya lagi, smes ini merupakan yang tercepat dalam dua tahun ini, sebelumnya tahun lalu smes tercepat diciptakan Kevin Sanjaya Sukamuljo ketika berhadapan lawan juara dunia 2017, Liu Cheng/Zhang Nan di Fuzhou China Open 2018.
Saat itu tercatat kecepatan smes yang dilepaskan Kevin mencapai 418 kilometer/ jam.
Perlu diketahui, rekor smes tercepat di dunia saat ini masih dipegang pebulutangkis veteran Malaysia Tan Boon Hong, dengan 493 kilometer/ jam.
Baca: Rekor Mengerikan Ratu Ganda Putri Bulutangkis Dunia, Tambah Bahaya
