- Badminton Indonesia
VIVA – Pandemi Virus Corona atau COVID-19 juga berdampak pada bulutangkis dunia. Sederet turnamen dibatalkan mengingat virus ini menyebar ke berbagai negara.
Selama masa pandemi, para pebulutangkis harus menjalani isolasi mandiri. Ada juga dari mereka yang menggelar latihan sendiri.
Terakhir digelar adalah BWF World Tour Super 1000 All England Open 2020 pada Maret lalu. Sederet pebulutangkis top dunia menunjukkan performa mereka di sana.
Kisah menyedihkan datang dari ganda campuran Indonesia, Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja. Mereka menelan pil pahit sebelum COVID-19 menggila.
Baca juga: Kerap di Hutan Usai Pensiun, Ungkapan Owi Bikin Meleleh
Kisah itu terjadi pada BWF World Tour Super 300 Thailand Masters (21-26 Januari) 2020. Mereka terjungkal di babak final kala itu.
VIVA Bulutangkis merangkum, babak pertama, mereka sukses menghabisi tuan rumah Nipitphon Phuangphuapet/Savitree Amitrapai dengan angka 6-0 saja.
Babak 16 besar, Hafiz/Gloria melibas wakil Prancis Ronan Labar/Anne Tran. Mereka menang dua game langsung.
Perempatfinal, Hafiz/Gloria memenangkan laga sesama pebulutangkis Indonesia. Mereka menghabisi Adnan Maulana/MychelleCrhrystine Bandaso dua game langsung.
Semifinal, giliran wakil Malaysia yang menjadi korban. Hafiz/Gloria menang lewat lewat rubbergame.
Petaka terjadi di partai final, Hafiz/Gloria dipecundangi wakil Inggris, Marcus Ellis/Lauren Smith. Kala itu Hafiz/Gloria kalah lewat drama rubbergame.
Baca juga: Keren, Gideon Badminton Hall Segera Dibuka
