Tragis, Maharatu Bulutangkis Dunia Dibantai Tunggal Putri Taiwan

Carolina Marin mundur dari laga Fuzhou China Open 2019 akibat cedera
Sumber :
  • BWF

VIVA – Pandemi Virus Corona atau COVID-19 berdampak pada bulutangkis dunia. Sederet turnamen dibatalkan mengingat virus ini menyebar ke berbagai negara.

Selama masa pandemi, para pebulutangkis harus menjalani isolasi mandiri. Ada juga dari mereka yang menggelar latihan sendiri.

Terakhir digelar adalah BWF World Tour Super 1000 All England Open 2020 pada Maret lalu. Sederet pebulutangkis top dunia menunjukkan performa mereka di sana.

Baca juga: Pujian Selangit Anthony Sinisuka Ginting untuk Gita Wirjawan

Perjalanan pilu dilalui maharatu bulutangkis dunia, Carolina Marin. Tunggal putri Spanyol itu hancur diamuk wakil Taiwan Tai Tzu Ying di BWF World Tour Super 750 China Open 2019.

Baru babak pertama, pemegang tiga gelar juara dunia dan juara olimpiade itu terkapar dihajar Tzu Ying. Ia dibantai dua game langsung.

Sementara itu, beberapa waktu lalu Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) mengumumkan bahwa Piala Thomas dan Uber 2020 ditunda. Rencananya turnamen itu akan digelar 3-11 Oktober mendatang di Aarhus Denmark.

Baca juga: Bikin Ngilu, Kondisi Raja Superseries Pasca Operasi Kaki

Semifinal Denmark Open 2023, Maharatu Bulutangkis Dunia Ditantang Penghancur Gregoria
Gregoria Mariska Tunjung dan Carolina Marin

Gregoria Mariska Tumbang, Indonesia Cuma Sabet Satu Gelar di Swiss Open 2024

Tunggal putri Indonesia Gregoria Mariska Tunjung harus puas meraih gelar runner up turnamen BWF Super 300 Swiss Open 2024, setelah melakoni laga final yang begitu sengit

img_title
VIVA.co.id
25 Maret 2024