- VIVA.co.id/Muhamad Solihin
VIVA.co.id – Bintang ganda campuran Merah Putih, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir kembali menjadi salah satu tumpuan akhir skuat Indonesia di fase-fase krusial Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2017. Performa apik peraih medali emas Olimpiade Rio 2016 kini kembali jadi tulang punggung armada Pelatnas Cipayung untuk meraih gelar juara dunia.
Bersama ganda putra Mohammad Ahsan/Rian Agung Saputro, Owi/Butet kini menjadi wakil Indonesia yang tersisa di babak semifinal. Torehan itu berkat kemenangan yang dipetik dari ganda China, Wang Yilyu/Huang Dongping dengan skor 19-21, 21-15 dan 21-18, Jumat 25 Agustus 2017 malam WIB di Emirates Arena, Glasgow, Skotlandia.
Dengan percaya diri, Owi/Butet terus menggempur pertahanan Wang/Huang yang terkenal tangguh dan rapat. Dalam pertarungan tersebut, Owi/Butet kerap kehilangan kontrol permainan meski beberapa kali sempat unggul angka jauh.
“Kami kurang bisa memanfaatkan keunggulan di game pertama. Tetapi di game kedua dan ketiga, kami tidak mau memikirkan kekalahan game pertama. Selama pertandingan masih belum selesai, kami masih punya peluang untuk menang,” ungkap Liliyana dalam rilis resmi PBSI.
“Sekarang kekuatan tiap negara sudah merata, hilang fokus sedikit saja bisa tersusul walau sudah memimpin jauh. Waktu tersusul setelah memimpin 9-2, kami terbawa permainan mereka dan jadi agak terburu-buru, kurang tenang,” tambah Liliyana.
“Lawan sempat mengubah pola permainan dan kami sering membuat kesalahan sendiri. Kami merasa enggak pas feeling-nya di game pertama. Namun kami berusaha main stabil di game kedua dan ketiga, kami menerapkan pola main yang sama,” jelas Tontowi.
Penghancur Praveen/Melati Juara German Open 2022, China Hancur Lebur
Penghancur Praveen/Melati, Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai tampil mengerikan di final German Open 2022. China dibikin hancur lebur.
