Berita Terbaru Henry yosodiningrat

Wakil Deputi TPN Ganjar-Mahfud, Henry Yosodiningrat sempat menyebut penyebab kekalahan Ganjar-Mahfud di Jateng karena dugaan mobilisasi massa untuk tak gunakan hak pilih.

Politikus PDI Perjuangan Henry Yosodiningrat meralat pernyataan sebelumnya yang menyebut adanya arahan dari Kapolri kepada jajaran Polda untuk memenangkan paslon tertentu

Mitratel berhasil membukukan laba bersih Rp1,43 triliun atau melonjak 16,6 persen dari periode yang sama tahun lalu.

Pengacara Rionald Anggara Soerjanto, Henry Yosodiningrat menyampaikan bahwa saksi-saksi baru terus dihadirkan dalam sidang lanjutan terhadap kliennya.

Lima anggota Polda Sulawesi Selatan dilaporkan ke Divisi Propam Mabes Polri oleh pengacara Henry Yosodiningrat.

Video testimoni tersebut, kata Henry, dilakukan selama proses penyelidikan Biro Pengamanan Internal Divisi Profesi dan Pengamanan Polri.

Hendra Kurniawan memang sengaja menyuruh membikin video testimoni tersebut untuk mengatahui dugaan keterlibatan perwira tinggi dan anggota polri lainnya atas suap tambang

Hendra Kurniawan lewat kuasa hukumnya, Henry Yosodiningrat membantah terkait penekanan soal video tersebut. Kliennya mengaku tidak mengenal Ismail Bolong.

Pengadilan Negeri Jakarta Selatan hari ini, menggelar sidang lanjutan obstruction of justice dalam kasus tewasnya Brigadir J. Salah satu terdakwa yaitu Hendra Kurniawan.

Berikut lima berita terpopuler VIVA.co.id kanal news sepanjang Kamis, 27 Oktober 2022. Terpopuler ada soal sosok yang membeli Mal Central Park seharga Rp 4,53 triliun.

Kata Henry tidak ada satu pun barang bukti atau keterangan saksi yang bisa membuktikan bahwa Hendra dan Pak Agus telah melakukan tidak pidana obstruction of justice.

Henry Yosodiningrat, mengatakan kliennya Brigjen Hendra dan Kombes Nur Patria Adi Pratama hanya menjalankan perintah dari Ferdy Sambo yang menjabat sebagai Kadiv Propam.