- Facebook/Sekar Yudhya
VIVA – Ketika Hari Raya Lebaran tiba, biasanya anak-anak memang mendapatkan sejumlah uang dari orangtua, sanak saudara, dan kerabat yang lebih dewasa dan sudah bekerja.
Ini menjadi salah satu momen yang ditunggu anak-anak. Pasalnya, dengan uang tersebut mereka bisa membeli apapun yang mereka kehendaki. Dan biasanya uang yang terkumpul jumlahnya memang lumayan, karena tentu yang memberi uang tidak hanya satu dua orang saja, bukan?
Biasanya anak-anak sudah membayangkan uangnya tersebut akan dibelanjakan untuk apa. Dan tidak jauh-jauh, paling dibelikan mainan, ponsel dan sebagainya. Tetapi berbeda dengan keenam anak berikut ini. Mereka merelakan uang Lebarannya untuk mengobati kucing jalanan.
Ya, kisah enam orang anak yang membantu pengobatan seekor kucing jalanan yang jatuh ke sungai viral di media sosial. Aksi mereka diketahui banyak orang setelah seorang dokter hewan mengunggahnya ke Facebook.
Kisah ini pertama kali dibagikan oleh Sekar Yudhya di akun Facebooknya pada Senin (2/7/2018). Ia adalah seorang dokter hewan yang membuka praktik di tempat tinggalnya di daerah Cepu.
Sekar menceritakan, ada enam anak kecil yang datang ke kliniknya. Anak-anak tersebut membawa kucing menggunakan sebuah troli. Menurut keterangan dari salah satu anak, kucing tersebut baru saja jatuh dari sungai.
Keenam anak itu yang terdiri dari lima anak laki-laki dan seorang anak perempuan akhirnya berembuk dan memutuskan mengumpulkan uang untuk biaya berobat kucing jalanan tersebut. Uang itu mereka kumpulkan hasil dari sisa uang Lebaran yang mereka dapatkan. Dalam postingannya, Sekar menulis:
“Pasienku siang ini.
6 anak membawa seekor kucing ke klinik dengan "gledekan".
Si kucing katanya jatuh ke sungai.
Mereka patungan dari uang saku lebaran untuk membawa si kucing ke drh.
Dan aku gk tega menerima pembayaran dari mereka.
Melihat anak2 ini sayang ke hewan dan usahanya membawa sdh cukup senang hatiku.”
Seperti yang sudah disebutkan dalam postingan Sekar, ia akhirnya membebaskan biaya pengobatan untuk kucing tersebut. Ia mengaku bangga melihat aksi yang dilakukan keenam bocah tersebut.
