Ahmad Dhani Ingin Eksekusi Teroris Disiarkan

VIVAnews - Pemilik manajemen Republik Cinta ini sangat mengutuk aksi Noordin M Top Cs. Tapi, ia sekaligus kurang yakin jika gembong teroris itu sudah berhasil ditumpaskan.

Ahmad Dhani mengikuti dengan jelas berita penyerbuan Noordin M Top di Temanggung, Jawa Tengah, Sabtu 8 Agustus 2009 lalu yang disiarkan secara langsung di beberapa stasiun TV.

Meski Noordin M Top dinyatakan sudah tewas, mantan suami Maia Estianty ini masih meragukannya. "Saya nggak akan percaya, kecuali kepala mayat Noordin M Top diperlihatkan di TV. Agar semua masyarakat juga tau kalau itu benar-benar jasad Noordin," ujar Dhani yang ditemui di Studio Penta, Kebun Jeruk, 10 Agustus 2009.

Tindakan terorisme yang menyakitkan, menurut Dhani, harus dibalas dengan sesuatu yang menyakitkan pula. Jika perlu, Dhani meminta proses eksekusinya ditayangkan secara langsung di televisi.

"Saya ingin masyarakat bisa melihat eksekusinya secara langsung. Sayangnya, waktu dulu pelaku bom Bali, Amrozi Cs, eksekusinya juga nggak diperlihatkan, hanya beritanya aja," tambah Dhani.

Ayah Al, El dan Dul ini juga belum bisa mengatakan kasus teroris ini selesai dan sudah berhasil ditumpas. Ahmad Dhani bilang," Keberhasilan seseorang itu diukur dari kepercayaan masyarakatnya."

Jeep Rubicon Mario Dandy Dilelang dengan Harga Limit Rp809 Juta, Intip Spesifikasinya
Pelita Air datangkan Airbus 320.

Pelita Air Klaim Tak Ada Kendala saat Angkut Penumpang Arus Balik Lebaran 2024

Corporate Secretary Pelita Air, Agdya Yogandari mengatakan, Pelita Air berhasil mencapai rata-rata tingkat ketepatan waktu penerbangan saat arus balik Lebaran Idul Fitri.

img_title
VIVA.co.id
20 April 2024