Bosan Terbang di Udara, Autopilot Jajal Transportasi Darat

Sistem tertanam sudah dikembangkan pada bidang otomotif. 'Autopilot' sudah mencuri hati masyarakat Indonesia
Sumber :
  • vstory

VIVA.co.id – Teknologi yang tercipta sampai pada era ini adalah teknologi yang terus berkembang setiap waktunya. Segala sesuatu yang canggih mulai masuk dan berperan cukup besar di kehidupan kita.

Tiga Mahasiswa ITB Wakili Indonesia di Ajang Brandstrom di Inggris

Sejauh ini, teknologi selalu mampu membuat semua orang tercengang. Hal ini karena inovasi baru yang terus muncul setiap waktunya terkadang tidak pernah dibayangkan sekalipun. Sama halnya seperti teknologi autopilot.

Pernahkah dulu Anda berpikir bahwa akan lahir sebuah teknologi bernama autopilot yang dapat mengemudikan pesawat dengan sendirinya? Tentunya pertanyaan seperti itu sempat terbesit di benak kita.

Hadapi Tantangan Melalui Inovasi

Jika istilah autopilot diperbincangkan pada saat ini, sepertinya hal itu sudah terdengar tidak asing di telinga kita. Selama ini kita tahu jika autopilot hanya difungsikan untuk pesawat. Hal tersebut juga terdengar biasa saja dan kurang menarik. Tapi bagaimana jika autopilot  mulai memasuki dunia otomotif? Kita ambil contoh mobil.

Pernahkah Anda membayangkan saat bepergian hanya cukup duduk manis dan bersantai, bahkan Anda tidak perlu emosi saat macet melanda? Kita simak penjelasannya di bawah ini.

Unik, Pameran Ini Mendukung Pertumbuhan Berkelanjutan Sektor UMKM

Teknologi autopilot adalah sebuah sistem mekanikal, elektrikal, atau hidraulik yang memandu sebuah kendaraan tanpa campur tangan dari manusia. Sederhananya, sistem ini dapat berkendara sendiri secara otomatis tanpa kendali manusia. Seiring berkembangnya teknologi, autopilot mulai diaplikasikan juga di dunia otomotif, salah satunya adalah mobil.

Teknologi ini akan diterapkan secara massal pada semua mobil yang diproduksi di Indonesia. Dan dipastikan bahwa di masa depan autopilot akan menjadi solusi yang sangat berguna di bidang otomotif.

Salah satu pihak yang mengusung mobil dengan teknologi autopilot ini akan menggabungkan dua teknologi. Pertama ada autopilot, teknologi ini digunakan untuk mengambil alih kemudi. Kedua, pemanfaatan listrik sebagai bahan bakar yang tentunya akan menjadi solusi dari masalah polusi udara.

Di Indonesia, diperkirakan era mobil autopilot ini akan masuk pada tahun 2020. Beberapa pabrikan mobil ternama pun siap ikut andil dalam penerapan teknologi autopilot pada mobil produksinya. Tentunya masyarakat Indonesia akan sangat menanti bagaimana rasanya berkendara di bawah kendali autopilot ini.

Teknologi autopilot harus tetap dalam kendali pengemudi. Memang benar bahwa autopilot dapat beroperasi sendiri secara otomatis karena dikendalikan oleh sistem. Namun, maksud dari ‘kendali’ di sini adalah di bawah pengawasan dan kontrol dari pengemudinya.

Mengapa seperti itu? Karena secanggih apapun sebuah teknologi dan sistem, hal tersebut merupakan hasil dari buah pikiran manusia yang masih terdapat beberapa kekurangan atau kelemahan. Meskipun autopilot belum sepenuhnya sempurna, teknologi ini memiliki fitur yang sangat beragam. Salah satunya adalah kemampuan mobil untuk parkir secara otomatis.

Segala sesuatu di dunia ini memiliki dua sisi, sisi positif dan sisi negatif. Hal ini pun berlaku juga dengan teknologi, salah satunya adalah autopilot. Kelebihan dari sistem ini adalah dapat mengurangi risiko kecelakaan karena pengemudi yang kelelahan atau mengantuk.

Sedangkan jika dilihat dari kekurangannya, terdapat kemungkinan untuk terjadinya sebuah kesalahan sistem dan sedikit kurang aman karena sistem juga bisa diretas oleh tangan-tangan jahil manusia. Namun, jika harus membicarakan tentang kekurangan, rasanya hal tersebut masih terlalu cepat. Karena teknologi autopilot ini masih dalam tahap penyempurnaan.

Tahap ini akan terus berlanjut sampai tahun rilisnya tiba, yaitu sekitar tahun 2020-2025. Antusias masyarakat Indonesia untuk menyambut datangnya autopilot ini cukup tinggi. Jadi sampai ketemu di tahun yang ditentukan ya, autopilot!

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya
Disclaimer: Artikel ini adalah kiriman dari pengguna VIVA.co.id yang diposting di kanal VStory yang berbasis user generate content (UGC). Semua isi tulisan dan konten di dalamnya sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis atau pengguna.